46 derajat yang panas seakan begitu sejuk dipelupuk saat dihadap sang bola mata...
turun dia dari langit entah dimana
dia yang manis dengan kehangatan senyum dan rona pipinya
gemulai geraknya walau ia berdiam
ia ratu dengan mahkota jilbab
rambutnya indah walau tak terlihat, tapi kupercaya…
ia super model yang anggun dengan busananya
tubuhnya indah walau tak dapat kupandang, tapi kuyakin…
ia turun dari langit..entah dimana, tapi ku tak mau tahu !!
satu yang ingin ku tahu ..bersediakah ia memanggilku Kanda..
karena satu yang kutahu ...
dia cantik .. dia maniz .. dia anggun .. dialah pujaanku !!!
yang terus tersenyum manizt ..
kala fajar tersenyum membangunkanmu dari kematian terindahmu
kau balas ia dengan hangatnya senyummu
air wudhu aktivitas pertamamu, membasuh paras ayumu,
segarkan tubuh seksimu tanda syukurmu ’_”
Hai ... cantik
Kau lalui rentang waktu begitu apik .. jadikan harimu begitu asyik
Jemari yang lentik menggenggam aksi, Kaki indah menggerakkan aksi
Tubuh seksi bergiat aksi, Senyum hangat menutup aksimu..
Aku yakin ..semua iri padamu !!
Paras ayu bertahta jilbab
Tubuh seksi dengan keanggunan busana
Senyum maniz penuh hangat menyapa setiap insan pengagummu
Dan pasti kemulian aksi maniskan sari-sari hidupmu
Ku ingin dinda tahu 1 hal .. Cuma satu ..
Kaulah misteri yang kupuja !!!
Kini ku duduk bertapak tanah beratap pelangi
Jemari tengadah berucap syukur
Hatiku tengadah kubesitkan seharap doa
Jika emang setiap raga kau pasangkan, jadikan ia pasanganku
Yang terus melengkapi puzle-puzle ketidakberdayaanku
Jika emang setiap jiwa kau dampingkan, plizz jadikan ia pendampingku
Yang slalu setia mendampingku menuju kesempurnaan
Jika ia bukan kehendakmu, maukah engkau Ridho.. Plizzz
Ridhoilah ia jadi mentariku..yang hanya satu dalam hidupku
Yang kehadirannya selalu menyertakan kehangatan
mengawali riak-riak kehidupan penuh harap
Yang kebersamaannya, bersama sinar lembutnya
menyertakan langkah merengguh impian, jadikan proses lebih berwarna
yang ketidakhadirannya menyambut asa penuh keindahan
ooh..indahnya sunset..
ketidakhadirannya tetap meyertakan senyum menyertakan hidup pada indahnya sebuah kegelapan..
selalu pintaku,,fortuna selalu menyertai pertemuan cinta
karena setiap senyummu menyapa kanda
kuingin trus bersama nyanyian syukur
pada IA yang maha Rahmat Rahim
Yang Cerdas menciptamu begitu sempurna..
Tuhan, bisakah KAU beriku sayap
agar ku bisa menggapainya..
menyentuh misteri yang trus membahana dalam bilik pikirku..46
Tags:
Sajak-Sajak Liar